Demi Masa

Sabtu, 16 Februari 2013

Move on yang sebenarnya


"Sebelum memutuskan untuk menunggu, pastikan ia memang akan datang."

Aku tergugu membaca tulisan itu,
Rasa-rasanya seperti ditampar dengan keras

Aku memutuskan menunggu,
untuk apa atau siapa?
Apakah ia benar akan datang?
Percuma sekian waktu menunggu jika hanya untuk hampa.

Benar, selama ini aku menunggu untuk apa?
Pun sekarang aku mulai ragu,
Benarkah jalan yang kupilih benar?

Lebih baik bergerak mencari,
berbuat untuk diri,
agar jika tiba waktunya,
bahkan tidak perlu dengan menunggu,
karena ia akan menghampiri dan tersenyum.

 Mungkin memang benar,
Menyerah menunggumu,
Fokusku memperbaiki diri,
 
daripada hanya menunggu dengan sendu,
dan merutuk pada kelabu.

Inilah MOVE ON yang sebenarnya.
Memperbaiki diri,
Tanpa meruntuk pada kelabu,


terimakasih buat Khadijah Auliaur Rohmaani, meski saya nggak terlalu mengenalmu, tapi terimakasih untuk catatan2 kecil yang indah buat saya :)

with love,